Kamis, 19 Mei 2011

Sejarah Singkat Berdirinya Kelurahan Nunukan Barat



Jauh sebelumnya wilayah Desa Nunukan Barat di liputi oleh hutan belantara ,semak belukar,rimba lalang yang  keadaanya fotografinya terdiri dari daratan rendah,pantai rawa-rawa dan tanah perbukitan yang cocok untuk lahan pertanahan basah dan kering.
Sewaktu selesai kegiatan konfrontasi Indonesia Malaysia pada tahun 1968 maka kecamatan Nunukandi bagi dua bagian yaitu : Desa Nunukan Barat dan Desa Nunukan timur.Kemudian Desa Nunukan Barat berkembang dengan pesat di berbagai bidang pembangunan dan bertambahnya penduduk Desa Nunukan Barat tersebut maka pada tahun 1995 di bagi lagi menjadi dua bagian yaitu : Desa Nunukan Barat dan Desa Nunukan Utara .
Desa Nunukan Barat didirikan pada tahun 60-an dimana desa tersebut dijabat oleh kepala kampunng  yang pertama yaitu bernama Muhammad Ali Bolong,kemudian setelah itu diganti oleh bapak Muhammad Saleh Bakri ,setelah itu dijabat oleh bapak Saharudin dan pada tahun 1993 di jabat oleh Bapak Said Idrus,dan pada tahun 1995 Desa Nunukan Barat di bagi mienjadi dua bagian yaitu Desa Nunukan Barat sendiri dan Desa Nunukan Utara yang pada saat itu Desa Nunukan Barat mempunyai 12 RT, Kemudian di mekarkan menjadi 16 RT,
Pada tahun 1999 wilayah Nunukan Barat di pecahkan lagi 19 RT,sampai tahun 2002 dimana Bapak Said Idrus selaku kepala desa telah neninggal dunia,kemudian diangkat pejabat sementara oleh Bapak Abdullah TB hingga desa  berubah menjadi keluruhan sesuai dengan peraturan daerah dan di jabat seorang lurah yang resmi yaitu Bapak Drs.Hasan Bakri selama 4 tahun setelah habis masa jabatanya pada tanggal 21 juli 2007 jabatan diganti oleh Ibu Faridah Aryani SE,sehingga pada saat itu wilayah Nunukan Barat di mekarkan lagi menjadi 21 RT,kemudian setelah ibu Farida Aryani SE. menduduki jabatan baru yaitu Sekcam pada kantor Camat Nunukan Selatan,jadi Lurah Nunukan Barat di ganti oleh Ibu Purwi Sulanjari SH. Samapi sekarang. dan akhirnya Daerah Nunukan Barat di mekarkan menjadi dua wilayah yaitu Kelurahan Nunukan Barat dan Desa Binusan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar